PERPUSTAKAAN ANAK KPP-PA
Oleh 1
Membaca berarti membuka wawasan kita tentang dunia.
Dalam sebuah penelitian tampak bahwa otak anak-anak berkembang lebih baik apabila mereka gemar membaca. Itu karena saat membaca, otak bekerja secara aktif menghubungkan antara satu sel otak dengan sel lainnya. Selain itu, kegiatan membaca menciptakan fondasi kebahasaan yang kokoh dan dapat membangun kemampuan literasi; dua kemampuan dasar yang berguna dalam membantu anak-anak menuju sukes. Apalagi, jika kebiasaan membaca tersebut mereka lakukan bersama Anda, orangtua mereka.
Orangtua yang membacakan cerita kepada anaknya secara lantang (read a loud) menyampaikan sinyal kepada anak-anak bahwa mereka adalah hal yang berharga bagi orangtuanya.
Lebih lanjut, di samping perkenalan dengan buku, hal yang baik untuk mulai kita biasakan adalah mengajak anak-anak untuk mebaca buku di perpustakaan. Mengapa? Di perpustakaan, anak-anak bisa bertemu dengan koleksi buku yang beragam, mungkin lebih dari yang kita miliki di rumah. Di perpustakaan pula anak-anak belajar tanggung jawab. Seperti kita tahu, buku yang tersedia di perpustakaan adalah buku milik bersama. Oleh karena itu, setiap yang membaca harus merawat buku itu dengan baik sehingga dapat dipergunakan oleh orang lain dalam waktu yang panjang.
Seiring perkembangan zaman, perpustakaan kini tak lagi banyak tersedia hanya bagi orang dewasa. Perpustakaan anak-anak pun marak bermunculan. Lucu-lucu lagi.